Tag: Bank

Pemberdayaan Agribisnis Melalui Bank Syari’ah

Agribisnis yang meliputi pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan merupakan sektor yang penting di semua negara, karena sektor ini memiliki peran stratregis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan amat signifikan dalam penyerapan tenaga kerja. Hampir 50 % dari total tenaga kerja saat ini bekerja di sektor pertanian. Selain itu juga agribisnis dapat diandalkan sebagai penghasil sekaligus penghemat devisa.

Selengkapnya

Prospek perbankan syari’ah Dan upaya pengembangannya di indonesia (ditulis tahun 2004)

Fatwa MUI (thn 2003) yang menyatakan secara tegas keharaman bunga bank, sesungguhnya telah lama dinantikan oleh masyarakat ekonomi syari’ah Indonesia. Bagi masyarakat ekonomi syari’ah, fatwa itu malah terlambat hampir 30 tahun, karena fatwa tentang keharaman bunga bank tersebut, sekitar 30 tahun yang lalu telah disepakati oleh para ulama dan ahli ekonomi Islam sedunia pada Forum Konferensi Ekonomi Islam se-Dunia di Mekkah tahun 1976 yang dihadiri oleh 300 ahli ekonomi Islam. Para ulama dan pakar tersebut terdiri pakar ekonomi dan keuangan Islam serta ahli fikih Islam.

Selengkapnya

Baitul mal wat tamwil (BMT) dan Pengentansan kemiskinan

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010, jumlah penduduk Indonesia yang masuk dalam kategori miskin tercatat sebanyak 36,17 juta jiwa (16,7 persen). Kriteria miskin tersebut berdasarkan konsumsi masyarakat di bawah Rp 123.000 per bulan. Dengan asumsi sebesar itu, maka buruh yang mendapatkan upah sebesar Rp 450.000 per bulan sesuai dengan KHM (Kebutuhan Hidup Minimum),

Selengkapnya

Prinsip Syari’ah Dalam Ekonomi Dan Perbankan

Teori ekonomi perusahaan konvensional yang berkembang selama ini menekankan prinsip memaksimalkan keuntungan perusahaan. Namun dewasa ini teori – teori ekonomi tersebut telah mulai bergeser pada sistem nilai yang lebih luas dimana manfaat yang didapatkan tidak lagi difokuskan hanya pada pemegang saham, akan tetapi pada semua pihak yang dapat merasakan manfaat hadirnya suatu kegiatan ekonomi.

Selengkapnya

Ekonomi Islam Sebagai Solusi

Oleh karena kegagalan berbagai macam ideologi dan sistem ekonomi dunia tersebut, maka sejak beberapa dakade yang lalu muncul gelombang kesadaran baru pakar ekonomi dunia untuk menemukan sistem ekonomi baru yang bisa mewujudkan kemakmuran dan keadilan. Sistem baru itu kini diarahkan kepada sistem ekonomi Islam. Gerakan intelektual untuk mengaktualisasikan kembali ekonomi Islam mulai muncul pada dakade 1970-an.

Selengkapnya

Prospek perbankan syari’ah dan upaya pengembangannya di Indonesia

Fatwa MUI (thn 2003) yang menyatakan secara tegas keharaman bunga bank, sesungguhnya telah lama dinantikan oleh masyarakat ekonomi syari’ah Indonesia. Bagi masyarakat ekonomi syari’ah, fatwa itu malah terlambat hampir 30 tahun, karena fatwa tentang keharaman bunga bank tersebut, sekitar 30 tahun yang lalu telah disepakati oleh para ulama dan ahli ekonomi Islam sedunia pada Forum Konferensi Ekonomi Islam se-Dunia di Mekkah tahun 1976 yang dihadiri oleh 300 ahli ekonomi Islam. Para ulama dan pakar tersebut terdiri pakar ekonomi dan keuangan Islam serta ahli fikih Islam.

Selengkapnya

Dekonstruksi Kapitalisme dan Rekonstruksi Ekonomi Syari’ah

Dalam perjalanan historisnya, umat manusia di bawah dominasi Barat telah mengalami dua ideologi ekonomi utama dalam kurun dua ratus tahun terakhir, yaitu kapitalisme dan sosialisme. Meskipun terdapat achievement gemilang dan prestasi-prestasi yang mencolok dalam bidang-bidang tertentu, namun ideologi-ideologi utama dunia ini telah gagal memecahkan problem-problem utama ekonomi umat manusia Sosialisme adalah ideologi ”pertama”

Selengkapnya

Revitalisasi Perdagangan Syari’ah

Islam adalah agama yang paling banyak mendorong umatnya untuk menguasai perdagangan. Karena itu, Islam memberikan penghormatan yang tinggi kepada para pedagang. Dalam Sebuah hadits, Nabi Muhammad Saw, menempatkan dan mensejajarkan para pedagang bersama para Nabi, Syuhada dan Sholihin (Hadits riwayat Tarmizi). Menurut Ibnu Khaldun dalam Muqaddimah, bidang ini memiliki kedudukan yang sangat vital dalam membangun peradaban Islam.

Selengkapnya

Prospek Dan Tantangan Bank Syariah 2008

Sejak tahun 2001 sampai 2007, perbankan syariah di Indonesia mengalami hiqh growth yang menggembirakan. Di tahun depan pertumbuhan perbankan syariah diperkirakan akan masih menikmati pertumbuhan tinggi tersebut, apalagi iklim kondusif berupa kondisi makroekonomi Indonesia cukup baik. Hal itu dikarenakan pertumbuhan dan perkembangan perbankan syariah di tahun depan tidak bisa dilepaskan dari kondisi makroekonomi Indonesia. Kondisi makroekonomi Indonesia tersebut tentu berdampak kepada industri perbankan syariah. Karena itu, di awal tulisan ini perlu dipaparkan prospek kondisi makroekonomi Indonesioa pada 2008.

Selengkapnya