Dengan disahkanya Undang-Undang No 3 tahun 2006 tentang Perubahan atas UU No 7/1989 tentang Peradilan Agama, maka wewenang mengadili sengketa ekonomi syariah menjadi wewenang absolut lembaga Peradilan Agama. Sebelumnya, wewenang ini menjadi wewenang Peradilan Umum, jika tidak diselesaikan di lembaga arbitrase.
SelengkapnyaKemiskinan di Zamrud Khatulistiwa
Sesungguhnya, Indonesia memiliki potensi kekayaan alam yang kaya raya, makanya tak aneh bila Indonesia dijuluki sebagai zamrud khatulistiwa. Potensi kekayaan alam Indonesia antara lain, kekayaan hutan, perkebunan, kelautan, BBM, emas dan barang-barang tambang lainnya.
Menurut catatan Indonesia memiliki 60 ladang minyak (basins), 38 di antaranya telah dieksplorasi, dengan cadangan sekitar 77 miliar barel minyak dan 332 triliun kaki kubik (TCF) gas. Kapasitas produksinya hingga tahun 2000 baru sekitar 0,48 miliar barrel minyak dan 2,26 triliun TCF. Ini menunjukkan bahwa volume dan kapasitas BBM sebenarnya cukup besar dan sangat mampu mencukupi kebutuhan rakyat di dalam negeri (Sumber Data ; Walhi, 2004)
SelengkapnyaPublic Finance: Konseptualisasi, Implementasi , Aktualisasi dan Perkembanganya di Masa Kontemporer di Indonesia
Keberadaan zakat sebagai sebuah instrumen sosial ekonomi, memiliki aspek historis tersendiri pada masa kejayaan Islam. Zakat sebagai sebuah elemen dalam dimensi perekonomian telah memainkan peranan penting dalam membentuk aspek fiskal dalam struktur perekonomian sebuah negara (Timur Quran:1996), bahkan dalam sejarah pemerintahan Islam, bagi individu yang tidak membayar zakat, dianggap telah melakukan kejahatan pada sistim keuangan dalam sebuah pemerintahan.
SelengkapnyaIjma’ ulama tentang keharaman bunga (interest) (Bagian II)
Pada tulisan yang lalu telah dipaparkan keyakinan para pakar ekonomi Islam kaliber dunia mengenai ijma’nya ulama tentang keharaman bunga bank. Dengan demikian, menurut penelitian para professor tersebut, tidak ditemukan seorang pun pakar ekonomi Islam yang membolehkan bunga bank. Kalau pun ada segelintir ulama yang membolehkan bunga bank, pastilah mereka bukan pakar ekonomi Islam.
SelengkapnyaMengapa Berzakat Ke Lembaga Amil
Dalam Islam, zakat menduduki posisi yang sangat penting. Zakat tidak saja menjadi rukun Islam, tetapi juga menjadi indikator dan penentu apakah seseorang itu menjadi saudara seagama atau tidak. Maksudnya, bila seorang muslim telah kena wajib zakat, tetapi tidak mau berzakat,
SelengkapnyaIjma’ ulama tentang keharaman bunga (interest) (bagian I)
Adalah keliru besar, jika ada orang yang mengatakan bahwa ulama saat ini berbeda pendapat tentang hukum bunga bank. Telah banyak penelitian ilmiah yang dilakukan para ahli ekonomi Islam dan ulama berkaliber dunia tentang ijma’nya para ulama tentang keharaman bunga bank, di antaranya oleh Prof. Dr.M.Umer Chapra, Prof. M.Akram Khan, Prof.Dr.Yusuf Qardhawi, dll.
SelengkapnyaDekonstruksi Kapitalisme dan Rekonstruksi Ekonomi Syari’ah
Dalam perjalanan historisnya, umat manusia di bawah dominasi Barat telah mengalami dua ideologi ekonomi utama dalam kurun dua ratus tahun terakhir, yaitu kapitalisme dan sosialisme. Meskipun terdapat achievement gemilang dan prestasi-prestasi yang mencolok dalam bidang-bidang tertentu, namun ideologi-ideologi utama dunia ini telah gagal memecahkan problem-problem utama ekonomi umat manusia Sosialisme adalah ideologi ”pertama”
SelengkapnyaRevitalisasi Perdagangan Syari’ah
Islam adalah agama yang paling banyak mendorong umatnya untuk menguasai perdagangan. Karena itu, Islam memberikan penghormatan yang tinggi kepada para pedagang. Dalam Sebuah hadits, Nabi Muhammad Saw, menempatkan dan mensejajarkan para pedagang bersama para Nabi, Syuhada dan Sholihin (Hadits riwayat Tarmizi). Menurut Ibnu Khaldun dalam Muqaddimah, bidang ini memiliki kedudukan yang sangat vital dalam membangun peradaban Islam.
SelengkapnyaSejarah Festival Ekonomi Syariah di Indonesia
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali meresmikan pembukaan Festival Ekonomi Syariah di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Rabu, 4 Februari 2009. Perhelatan ekonomi syariah terbesar ini dilaksanakan sejak tanggal 4 Februari sampai 8 Februari 2009. Festival ini merupakan rangkaian kegiatan pameran, hiburan, lomba dan seminar yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) dan Islamic Bank (IB) dengan mengangkat tema “Indonesia Bisa Lebih Sejahtera”. Bank Indonesia terhitung sudah dua kali melaksanakan kegiatan Festival Ekonomi Syariah. Yang pertama dilaksanakan pada tahun 2008 di tempat yang sama dan juga dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
SelengkapnyaProspek Dan Tantangan Bank Syariah 2008
Sejak tahun 2001 sampai 2007, perbankan syariah di Indonesia mengalami hiqh growth yang menggembirakan. Di tahun depan pertumbuhan perbankan syariah diperkirakan akan masih menikmati pertumbuhan tinggi tersebut, apalagi iklim kondusif berupa kondisi makroekonomi Indonesia cukup baik. Hal itu dikarenakan pertumbuhan dan perkembangan perbankan syariah di tahun depan tidak bisa dilepaskan dari kondisi makroekonomi Indonesia. Kondisi makroekonomi Indonesia tersebut tentu berdampak kepada industri perbankan syariah. Karena itu, di awal tulisan ini perlu dipaparkan prospek kondisi makroekonomi Indonesioa pada 2008.
Selengkapnya